Selasa, 27 Mei 2014

TARI TOPENG IRENG


Topeng ireng merupakan salah satu kesenian tari dari Borobudur, Magelang. Tari Topeng Ireng Tari merupakan kesenian daerah pinggiran. Topeng Ireng sampai saat ini masih populer di kalangan Desa Wonolelo. Tarian tersebut masih diakui dan dilestarikan di Desa Wonolelo. Antusias dari masyarakat Desa Wonolelo sangat besar. Tari Topeng Ireng di Desa Wonolelo di kembangkan di 3 dusun yaitu Dusun Wonolelo, Dusun Windu Sajan, dan Dusun Windusabrang.Topeng Ireng dulunya merupakan peninggalan dari wali yang tujuannya untuk menyebarkan agama Islam. Tarian Topeng Ireng mengadopsi dari konsep Indian atau Suku Dayak namun, pakaian yang dikenakan penari sudah dimodifikasi menjadi lebih tertutup. Gerakan tarian Topeng Ireng mengadopsi dari kelompok-kelompok tari. Tarian Topeng Ireng masih tergolong tarian baru diantara kesenian tari lainnya.
Jumlah penari satu grup Topeng Ireng di Desa Wonolelo antara 50-80 orang. Penari Topeng Ireng khusus di Dusun Wonolelo yaitu sebanyak 54 orang yang terdiri dari anak-anak, remaja, dan dewasa. Sekali pentas biasanya selama 45 menit dengan menampilkan 8 gerakan. Selain itu, jumlah pemain pentas juga dapat disesuaikan dengan permintaan pengundang dan jika hanya pentas dengan kemauan kelompok sendiri semua penari ikut pentas.

Grup Kesenian

Grup kesenian di Desa Wonolelo cukup banyak. Terdapat di beberapa dusun di Desa Wonolelo yang mempunyai grup kesenian. Grup tersebut antara lain:
1) Kayank Kawedar
Kayank Kawedar merupakan sebuah grup kesenian Topeng Ireng di Dusun Wonolelo. Grup ini diresmikan secara langsung oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Magelang yang dapat ditunjukkan oleh sertifikat. Sertifikat yang didapatkan dari Dinas Pariwisata tersebut dapat menjadi surat ijin pentas ke luar. Hak cipta gerakan di setiap kelompok tari sangat dijaga dengan baik sehingga kekhasan tarian tetap terjaga.
2) Putra Garuda
Grup kesenian di Desa Wonolelo selain Kayank Kawedar adalah Putra Garuda. Grup Putra Garuda merupakan grup dari Dusun Windusabrang. Putra Garuda sering pentas sampai keluar desa dan juga sering diundang di acara-acara kesenian di Jawa Tengah maupun Yogyakarta.
3) Festival Rimba Bersaudara
Festival Rimba Bersaudara ini merupakan sebuah festival kesenian khusus Topeng Ireng. Acara inti festival ini adalah pementasan grup-grup tari topeng ireng se- Magelang sehingga festival ini dapat dikatakan sebagai ajang perkumpulan/ persatuan grup-grup tari Topeng Ireng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar